Ilmu dan Menuntut Ilmu
# Pengertian Ilmu
“Secara bahasa pengertian ilmu adalah lawan kata
bodoh/Jahil, sedang secara istilah berarti sesuatu yang dengannya akan
tersingkaplah segala hakikat yang secara sempurna. Secara istilah Syar’i
pengertian ilmu yaitu, ilmu yang sesuai dengan amal, baik amalan hati, lisan
maupun anggota badan dan sesuai dengan petunjuk Rasulullah Saw.
Ibnu Munir berkata : “Ilmu adalah syarat benarnya
perkataan dan perbuatan, keduanya tidak akan bernilai kecuali dengan ilmu, maka
ilmu harus ada sebelum perkataan dan perbuatan, karena ilmu merupakan pembenar
niat, sedangkan amal tidak akan di terima kecuali dengan niat yang benar”.
Dalam pengertian lain “Ilmu itu modal, tak punya ilmu
keuntungan apa yang bisa didapat, ilmu adalah kunci untuk membuka pintu
kebaikan kesuksesan, kunci untuk menjawab pertanyaan dan masalah di dunia
.”
Berdasarkan beberapa definisi tentang pengertian ilmu
di atas dapat disimpulkan bahwa, ilmu merupakan sesuatu yang penting bagi
kehidupan manusia karena dengan ilmu semua keperluan dan kebutuhan manusia bisa
terpenuhi secara lebih cepat dan lebih mudah baik secara lisan (perkataan),
maupun berupa perbuatan (anggota badan), tanpa ilmu kesuksesan tak pernah
ketemu karena ilmu merupakan bagian terpenting dalam kehidupan seperti
kebutuhan manusia akan oksigen untuk bernapas.
#
Pengertian Menuntut Ilmu
“Menuntut ilmu adalah suatu usaha yang dilakukan oleh
seseorang untuk merubah tingkah laku dan perilaku kearah yang lebih baik,karena
pada dasarnya ilmu menunjukkan jalan menuju kebenaran dan meninggalkan
kebodohan”.
Menuntut ilmu merupakan ibadah sebagaiman sabda Nabi
Muhammad Saw.
Artinya : “Menuntut Ilmu diwajibkan atas orang islam laki-laki
dan perempuan”
Dengan demikian perintah menuntut ilmu tidak di
bedakan antara laki-laki dan perempuan. Hal yang paling di harapkan dari
menuntut ilmu ialah terjadinya perubahan pada diri individu ke arah yang lebih
baik yaitu perubahan tingkah laku, sikap dan perubahan aspek lain yang ada pada
setiap individu.
Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh muslim, Abu
Daud, Tirmidzi, dan lain-lain dari shabat Abu Hurairah, Rasulullah Saw.
Bersabda :
Artinya : “Barangsiapa berjalan di suatu tempat guna menuntut
ilmu, maka Allah akan memudahkan baginya jalan ke Syurga.”
Pentingnya
Menuntut Ilmu
Ilmu amatlah luas, jika di pelajari tidak akan pernah
selesai, selama bumi masih berputar, selama hayat di kandung badan selama itu
pula manusia memerlukan ilmu pengetahuan islam tidak hanya cukup pada perintah
menuntut ilmu, tetapi menghendaki agar seseorang itu terus menerus melakukan
belajar, karena manusia hidup di dunia ini perlu senantiasa menyesuaikan dengan
alam dan perkembangan zaman. Jika manusia berhenti belajar sementara zaman
terus berkembang maka manusia akan tertinggal oleh zaman sehingga tidak dapat
hidup layak sesuai dengan tuntutan zaman, terutama pada zaman sekarang ini,
zaman yang di sebut dengan era globalisasi, orang di tuntut untuk memiliki
bekal yang cukup banyak, berupa ilmu pengetahuan. Bahkan kalau perlu menuntut
ilmu di lakukan tidak hanya di tempat yang dekat tetapi kalau perlu harus
mengembara untuk menuntut ilmu di tempat yang jauh. Seperti sabda Rasulullah
Saw. :
“Tuntutlah ilmu walaupun di negeri Cina.”
Disebutkan negara Cina karena pada zaman Nabi Muhammad
pada permulaan abad VII Masehi negeri yang terjauh dan terkenal di Arab adalah
negeri Cina tampak asal barang-barang mewah seperti kain sutera, porselin atau
keramik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar